HARIMAU

Di dalam hutan. Ada sebuah goa di kaki bukit. Harimau bangun dari tidurnya. Mulai Harimau menggerakkan tubuhnya. Baru setelah itu Harimau keluar dari goanya untuk berburu mencari hewan yang ingin ia santap jadi makanannya.

Serigala bersembunyi dan bergerak di rimbunnya hutan untuk menangkap rusa yang sedang makan rumput. Rusa merasa dirinya di incar oleh makluk predator. Saat Serigala menyerang dengan serangan dadakan menuju Rusa. Sigapnya Rusa langsung bergerak berlari secepat mungkin menghindari Serigala.

Rusa terus berlari dengan sekuat tenaga dan akhirnya terpojok karena di depannya batu besar banget. Serigala pun menghalangi buruannya kabur lagi dengan bertindak cepat melancarkan serangan ke arah leher Rusa sampai akhirnya sang Rusa mati di gigit Serigala pada bagian lehernya dan mengucurkan banyak darah.

"Waktunya makan," kata Serigala.

Serigala pun mulai merobek daging dan kulit Rusa segera mengunyahnya dan sambil berkata "Enaknya daging Rusa yang segar ini".

Serigala masih terus menikmati daging Rusa yang enak banget. Harimau sudah di atas batu besar. Serigala mencium bau Harimau dan langsung melihatnya di atas batu besar.

"Serahkan daging Rusa itu atau kamu aku mangsa!" kata Harimau.

Serigala pun mulai takut menghadapi Harimau. Tidak ada pilihan untuk kabur dengan berlari sekencang-kencang mungkin karena bisa jadi mangsanya Harimau demi memuaskan nafsu makannya yang besar dan juga Serigala meninggalkan daging Rusa begitu saja pada hal lagi asik makan daging Rusa yang enak.

Harimau pun turun dari batu besar dan segera memakan daging Rusa yang di taruh di tanah oleh Serigala yang pengecut.

"Enaknya daging Rusa ini," kata Harimau.

Harimau pun terus memakan daging Rusa yang enak tersebut sampai perutnya kenyang. Baru pergi Harimau dari situ meninggalkan sisa tulang belulang dari Rusa. Haina memang dari tadi telah mengincar daging Rusa yang di makan Harimau.

Haina pun menunggu Harimau pergi dari situ. Sisa makan pun yang di makan Harimau segera di dekatin oleh Haina dan segera juga memakan tulang belulang daging Rusa yang masih ada sisa dagingnya.

"Enaknya daging rusa ini," kata Haina.

Haina terus menikmati makanannya. Harimau yang berjalan-jalan di hutan melihat anak manusia di gendong Ibunya saat sedang di pinggiran sungai. Rasa lapar pun muncul di diri Harimau yang ingin memangsa anak manusia.

Harimau pun mendekati manusia dan anaknya di pinggir sungai. Manusia tersebut ketakutan bertemu dengan Harimau, tetapi tetap melindungi anak tersayangnya yang masih balita. Teriak lah sang manusia untuk meminta pertolongan kepada siapa yang mendengar?.

Harimau pun mulai ingin menerkam manusia di hadapannya. Untung saja manusia membela dirinya dengan tongkat kayu yang di bawanya untuk membuat jarak antara dirinya dengan Harimau yang buas banget.

Manusia yang lain mendengar teriakan minta tolong segera dateng karena memang mereka berada di sekitar tersebut. Di panahlah Harimau oleh manusia dari jauh dan untung saja tidak kena Harimau alias meleset. Serangan lagi tombak di lemparkan ke Harimau dan untungnya meleset.

Harimau yang tahu dirinya terancam dari serangan manusia satu persatu melemparkan senjata untuk melindungi diri mereka dari hewan buas. Harimau berlari meninggalkan manusia yang ia mangsa karena anak panah dan tombak terus saja mengarah kepada diri Harimau.

Harimau pun terkena panah pada bagian bokongnya. Tambah kencang lari Harimau untuk menjauh dari serangan manusia yang bisa membunuhnya. Harimau pun terus menjauh dari manusia yang mengejarnya. Kondisinya sudah aman manusia yang jadi sasaran Harimau adalah wanita dengan anaknya, maka pulang ke rumah di jaga oleh manusia yang menolongnya adalah suaminya dan keluarga yang lainnya.

Harimau pun sampai di goanya sambil menahan rasa sakit di bokongnya yang tertancap anak panah. Harimau pun berusaha untuk mencabut panah di bokongnya dengan susah payah. Untung saja ada Harimau lain saudaranya Harimau yang mencabut anak panah dari bokong Harimau.

Anak panah tercabut. Harimau agak enakan tidak mengganjal saat duduk dan berterima kasih pada saudaranya telah menolongnya untuk mencabutkan anak panah tersebut. Semenjak kejadian itu Harimau menjauh dari wilayah yang ada manusianya untuk keselamatan juga agar tidak mati konyol. Seperti biasanya Harimau berburu mangsanya tidak jauh dari wilayah tempat tinggalnya.